Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik
<p><strong>BATIK: Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural </strong>adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Institut Riset dan Publikasi Indonesia (IRPI). Fokus utama dari Jurnal BATIK adalah hasil Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Pengabdian Masyarakat Berbasis Riset dan Pengembangan Masyarakat secara Nasional. Jurnal BATIK terbit 3 (tiga) kali dalam satu tahun (April, Agustus dan Desember) dengan 7 (tujuh) artikel dalam setiap nomor terbitan. Jurnal BATIK ditulis dengan menggunakan Bahasa Indonesia terdiri dari 6 sampai dengan 10 halaman A4, menggunakan manajemen referensi mendeley dan similarity/ plagaiarisme dibawah 20%. Penyerahan naskah pada Jurnal BATIK menggunakan sistem Open Journal System (OJS) dengan menggunakan format Microsoft Word (.doc atau .docx).</p>Institut Riset dan Publikasi Indonesia (IRPI)id-IDJurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural2987-422XSosialisasi Branding dan Promosi pada Produk Usaha Mikro Kecil Menengah
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik/article/view/1657
<p>Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memiliki peranan yang penting dalam perekonomian di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan dengan adanya UMKM lapangan pekerjaan, pengentasan kemiskinan, kontribusi pada inovasi dan produk domestik bruto Negara Indonesia dapat tercipta. KKN-PPM UNWAHA melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang bertujuan untuk pelaku UMKM meningkatkan pengetahuan dan keterampilan branding, meningkatkan kemampuan sumber daya dalam Label Produk, dapat memperluas jangkauan pasar dan dapat mengurangi ketergantungan pada metode promosi tradisional. Untuk itu sebagai mahasiswa KKN membantu dengan meberikan solusi dengan mengadakan pengabdian masyarakat dengan sosialisasi dan pelatihan branding dan promosi produk UMKM dalam menunjang kemantapan usaha dan menjangkau pasar yang makin luas, metode pelaksanaan dilaksankan secara offline yang dihadiri oleh pelaku usaha UMKM 45 orang. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat diperoleh bahwa peserta pelaku usaha UMKM merasa puas dengan materi yang disampaikan serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menggunakan branding produk sebagai ujung tombak atas produk yang dihasilkan agar dapat menarik sesuai dengan keiinginan sehingga mampu menciptakan loyalitas konsumen terhadap produk yang dihasilkan, serta dengan sosialisasi promosi produk melalui Instagram, dan Whatsapp Business agar dapat menjangkau pasar yang luas.</p>Lailatus Sa’adahIta RahmawatiIkke Dian NovitasariMuhammad SidiqVenny Ainun MasrurohNia Aprilia
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
2024-11-252024-11-25239810310.57152/batik.v2i3.1657Skrining dan Edukasi Sebagai Upaya Pengendalian Hipertensi
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik/article/view/1718
<p>Hipertensi merupakan salah satu permasalahan kesehatan masyarakat yang masih menjadi tantangan secara global, berkontribusi terhadap peningkatan morbiditas dan mortalitas akibat penyakit kardiovaskular, termasuk penyakit jantung dan stroke. Dikenal sebagai "silent killer," hipertensi sering kali tidak menimbulkan gejala yang signifikan, sehingga deteksi dini dan penanganan yang tepat menjadi krusial. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melakukan skrining hipertensi serta memberikan edukasi guna meningkatkan kesadaran dan mendorong upaya pencegahan. Kegiatan dilaksanakan di sebuah posyandu dengan melibatkan 62 peserta yang berusia antara 34 hingga 81 tahun. Aktivitas meliputi skrining kesehatan berupa pemeriksaan tekanan darah dan kadar glukosa darah, serta edukasi mengenai faktor risiko hipertensi, langkah-langkah pencegahan, dan pentingnya kepatuhan terhadap terapi. Hasil menunjukkan bahwa 14.5% peserta memiliki tekanan darah normal, sementara 63% masuk kategori prahipertensi, 17.7% mengalami hipertensi tahap 1, dan 4.8% mengalami hipertensi tahap 2. Sesi edukasi memberikan penekanan pada perubahan gaya hidup dan pemantauan kesehatan secara berkala untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Program ini menegaskan pentingnya pelaksanaan pendidikan dan promosi kesehatan yang berkesinambungan di masyarakat guna mengendalikan hipertensi dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara umum.</p>Putri Avanny JamaicaAsti Yunia RindarwatiDika Pramita DestianiLyansaputri Salsabila
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
2024-12-052024-12-052310411010.57152/batik.v2i3.1718Pengembangan Keterampilan Masyarakat Desa Gumantar Lombok Utara Melalui Pelatihan Pembuatan Eco-enzym dari Sampah Organik
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik/article/view/1723
<p>Kegiatan pertanian di Kabupaten Lombok Utara khususnya di Desa Gumantar, umumnya masih menggunakan cara tradisional dari kebiasaan yang sudah turun temurun dan ketergantungan menggunaan pupuk dan pestisida kimia untuk menunjang pertumbuhan dan hasil pertaniannya. Masyarakat Desa Gumantar membutuhkan keterampilan dalam mengelola hasil pertaniannya agar tidak bergantung dengan pestisida atau pupuk organik. Pelatihan pembuatan <em>eco-enzym</em> bagi masyarakat Desa Gumantar sangat dibutuhkan khususnya bagi ibu-ibu petani. Pelatihan <em>eco-enzym</em> bertujuan untuk memberdayakan dan mengembangkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat, khususnya ibu-ibu di Desa Gumantar yang lebih mandiri dengan mengelola dan memanfaatkan sampah organik menjadi <em>eco-enzym</em> sebagai produk serba guna yang bermanfaat sebagai pengganti pestisida alami, pupuk tanaman, filter air, dan herbisida sehingga dapat meningkatkan produksi dan kualitas hasil pertanian. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu metode sosialiasi dan pelatihan. Untuk tahapan kegiatan dimulai dari tahap perencanaan untuk menganalisis kebutuhan yang dibutuhkan hingga tahap pelaksanaan sebagai praktik program. Hasil kegiatan pengabdian menunjukan ibu-ibu Desa Gumantar semakin teredukasi dan lebih berkembangnya keterampilan ibu-ibu Desa Gumantar untuk mengelola sampah organik menjadi <em>eco-enzym</em>. Dengan dilakukan pelatihan <em>eco-enzym</em>, masyarakat dapat lebih aktif untuk mengembangkan keterampilan upaya menunjang kualitas hasil pertanian.</p>Gian Anggraeni AndriyantoKhairul RizalDevi RahayuNuraziana WasabisuZahra Dwi CendaniMelan Damayanti SardiRisqa NabilaYovi Widianto
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
2024-12-052024-12-052311111710.57152/batik.v2i3.1723Sosialisasi Pemilihan Prioritas Penerima Bantuan Dana Sosial Menggunakan Algoritma Clustering di Kelurahan Tengah Kecamatan Pelayangan
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik/article/view/1724
<p>Kemiskinan menjadi salah satu masalah yang harus diberantas. Salah satu kebijakan pemerintah untuk pengentasan kemiskinan adalah pemberian bantuan dana sosial. Tidak hanya dengan sekedar memberikan bantuan dana sosial, namun pemerintah harus mempertimbangkan kelayakan penerima bantuan sosial tersebut. Sejak tahun 2021-2023 tercacat angka kemiskinan di Provinsi Jambi diatas 250 ribu jiwa setiap tahunnya. Dari beberapa kabupaten/kota yang terdapat di Provinsi Jambi, Kota Jambi penyumbang jumlah kemiskinan terbesar. Kelurahan Tengah merupakan salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi. Sebagai upaya mendukung pemberian bantuan sosial yang tepat sasaran, digunakanlah algoritma clustering yang membantu mengelompokkan objek berdasarkan pada karakteristik tertentu. Salah satu metode analisis pada algoritma clustering yaitu algoritma K-Means. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dalam bentuk sosialisasi penggunaan algoritma clustering untuk membantu perangkat Kelurahan Tengah mengelompokkan data penerima bantuan sosial yang layak. Kegiatan tersebut diikuti oleh oleh staf/operator dan ketua RT di Kelurahan Tengah. Berdasarkan evaluasi, sebanyak 72,7% dari peserta yang hadir menyatakan sangat puas dengan kegiatan sosialisasi penggunaan algoritma clustering, selain itu mereka menyatakan kegiatan ini sangat bermanfaat dalam menunjang keputusan pemilihan prioritas penerima bantuan dana sosial di Kelurahan Tengah</p>Sherli YurinandaSarmada SarmadaCorry SorminSyamsyida RoziCut Multhadah
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
2024-12-102024-12-102311812310.57152/batik.v2i3.1724Pendampingan Pemanfaatan Aplikasi Corn Disease Detector (Coditor) untuk Identifikasi Penyakit Tanaman Jagung Bagi Kelompok Tani Dewa Buluran
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik/article/view/1717
<p>Kelompok Tani Dewa Buluran sering mengalami kesulitan dalam mengidentifikasi penyakit tanaman jagung secara akurat dan tepat waktu. Hal ini disebabkan oleh Kurangnya pengetahuan dan informasi tentang penyakit tanaman jagung dan cara pengendaliannya yang tepat. Petani sangat bergantung pada pupuk dan pestisida kimia dalam pengendalian hama, kadangkala pemerian pupuk dan pestisida tidak dalam dosis yang tepat sehingga mengakibatkan tanaman jagung tidak tumbuh dengan baik. Untuk itu perlu dilakukan kegiatan pendampingan pemanfaatan aplikasi Coditor (Corn Disease Detector) untuk identifikasi penyakit tanaman jagung dan penerapan pengendalian penyakit tanaman jagung yang tepat dan efektif dengan menggunakan agen hayati Bagi Kelompok Tani Dewa Buluran. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan Kelompok Tani Dewa Buluran dalam mengidentifikasi penyakit tanaman jagung dan mampu memanfaatkan agen hayati dalam pengendalian hama. Kegiatan ini diikuti oleh penyuluh, petugas POPT dan kelompok tani Dewa Buluran sejumlah 25 orang. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 26 September 2024 bertempat di rumah kelompok tani Dewa Buluran. Kegiatan pengabdian dilakukan dalam beberapa tahapan yaitu survey terkait permasalahan yang dihadapi oleh mitra, pelatihan dan pendampingan, serta evaluasi. Hasil dari kegiatan ini menunjukan adanya peningkatan pemahaman petani dalam mengidentifikasi jenis hama penyakit tanaman jagung dan petani mampu menerapkan teknologi pengelolaan hama dengan memanfaatkan agen hayati.</p>Ulfa KhairaAde AdriadiDaniel ArsaYolla NoverinaAnggit Prima Nugraha
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
2024-12-102024-12-102312413010.57152/batik.v2i3.1717Mencipta Puisi Berbasis Pemahaman Unsur-unsur Pembangun Puisi Siswa SMA Assa’adah, Gresik
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik/article/view/1791
<p>Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi dan kreativitas siswa SMA Assa’adah Gresik melalui pelatihan mencipta puisi yang berfokus pada unsur-unsur pembangun puisi, seperti tema, diksi, imaji, majas, rima, dan irama. Dengan metode pembelajaran interaktif dan berbasis proyek, siswa diberi kesempatan untuk memahami, mengaplikasikan, dan mengembangkan keterampilan menulis puisi secara orisinal. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan kemampuan menulis puisi siswa, yang didokumentasikan dalam sebuah antologi puisi. Program ini juga mendorong apresiasi siswa terhadap sastra, meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam berekspresi, dan memberikan kontribusi pada pengembangan literasi sastra di lingkungan sekolah. Pelatihan mencipta puisi di SMA Assa’adah, Gresik, berhasil meningkatkan literasi, kreativitas, dan apresiasi siswa terhadap sastra melalui pemahaman unsur-unsur puisi dan pendekatan berbasis proyek.</p>Nur RohmahPana PramuliaAgung Pramujiono
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
2024-12-152024-12-152313113710.57152/batik.v2i3.1791Pelatihan Pengelolaan Uang Saku Bagi Anak-anak Panti Yatim Indonesia Tebet
https://journal.irpi.or.id/index.php/batik/article/view/1797
<p>Pengelolaan uang menjadi upaya terkait dengan berbagai aktivitas yang dapat dilakukan secara baik sehingga dapat tercapai apa yang sudah direncanakan sebelumnya dalam pemenuhan kebutuhan ekonomi. Berkaitan dengan pengelolaan uang khususnya uang saku untuk Panti Asuhan Yatim Indonesia Tebet masih memiliki permasalahan diantaranya kurangnya pemahaman untuk mengelola keuangan dengan efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan, penerapan pengelolaan uang saku yang belum optimal dan perlunya peningkatan dalam penerapannya termasuk untuk rajin menabung, lebih berhemat, dan konsep menahan keinginan sendiri. Oleh karena itu, perlu adanya solusi dalam pengelolaan uang saku bagi penghuni Panti Asuhan Yatim Indonesia Tebet. Solusi yang dilakukan dengan memberikan pelatihan tentang pengetahuan pengelolaan uang saku sebagai pendorong pemahaman bagi Anak-Anak Panti Asuhan Yatim Indonesia Tebet dengan lebih baik dan bijak lagi ke depannya terkait uang saku yang dimilikinya. Metode awal yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian yaitu observasi sedangkan tahap pelaksanaannya memberikan pelatihan dan pemahaman tentang pengeloaan uang saku dengan memberikan materi secara langsung dan diakhiri dengan adanya evaluasi dan monitoring berupa pembagian kuesioner untuk peserta terkait pengabdian masyarakat. Hasil dari kegiatan yaitu peserta kegiatan menyatakan 73% menyatakan menambah wawasan p, 71% menyatakan menambah keterampilan dan 67% kegiatan pelatihan ini dapat memberikan solusi dalam menyelesaikan masalah yang mereka hadapi.</p>Susan RachmawatiEigis Yani PramularsoImelda SariDedy Syahyuni
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengembangan dan Pengabdian Masyarakat Multikultural
2024-12-242024-12-242313814410.57152/batik.v2i3.1797