Aplikasi Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Menggunakan Multimedia Development Life Cycle Untuk Pengenalan Warna
Application Of Multimedia-Based Learning Media Using Multimedia Development Life Cycle For Color Recognition
DOI:
https://doi.org/10.57152/ijirse.v3i2.888Keywords:
Media Pembelajaran, , Multimedia Development Life Cycle, Pengenalan WarnaAbstract
Penggunaan media pembelajaran masih rendah yang disebabkan kurangnya sarana dan prasarana di sekolah serta keterbatasan anak dalam memahami materi pembelajaran abstrak terutama pada saat pembelajaran pengenalan warna anak yang menyebabkan guru kesulitan dalam menyampaikan materi. atau benda-benda yang dapat dilihat anak-anak. Oleh karena itu, perlu dikembangkan lingkungan belajar yang interaktif, khususnya pengenalan warna dasar untuk anak dengan konsep ini, yang akan memberikan pengalaman baru kepada siswa selama proses pembelajaran. Lingkungan belajar interaktif dapat menjelaskan visualisasi pembelajaran karena menggabungkan unsur-unsur multimedia seperti teks, gambar dan audio untuk membantu siswa lebih memahami pembelajaran dan meningkatkan kinerja siswa, tidak hanya itu peran orang tua juga diperlukan untuk mengawasi anaknya selama menggunakan gawai. Orang tua tidak hanya berpartisipasi atau memantau, tetapi juga mengajak anaknya untuk berinteraksi dan memilih aplikasi pendidikan contohnya dalam penerapan media pembelajaran pengenalan warna. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merencanakan, melaksanakan dan mengetahui reaksi anak terhadap pengembangan lingkungan belajar konseptual interaktif pengenalan warna untuk anak usia 3-5 tahun menggunakan Metode pengembangan Multimedia Development Life Cycle yang terdiri dari 6 tahapan yaitu konsep, perancangan, pengumpulan bahan, pembuatan, pengujian, dan distribusi. dalam pembuatan aplikasi ini menggunakan adobe animate. Hasil dari aplikasi media pembelajaran pengenalan warna dapat dijadikan sarana atau wadah belajar bagi anak PAUD umur 3-5 tahun dan dapat memberikan nuansa berbeda pada anak dalam belajar serta memberikan inovasi baru dalam media pembelajaran siswa. Hasil menunjukan bahwa respon dari pengguna aplikasi mengatakan bahwa aplikasi bisa digunakan dengan baik, tanpa adanya kendala.
References
G. F. Hazimah, S. A. Cahyani, and S. N. Azizah, “Pengelolaan kurikulum dan sarana prasarana sebagai penunjang keberhasilan pembelajaran siswa sekolah dasar,” vol. 9, no. 2, pp. 121–129, 2022.
A. W. H, “Jurnal Pendidikan Anak , Volume 11 ( 2 ), 2022 , 109-120 Studi literatur?: Permainan tradisional sebagai media alternatif stimulasi perkembangan anak usia dini,” vol. 11, no. 2, pp. 109–120, 2022.
T. Ariyanti, “Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak The Importance Of Childhood Education For Child Development,” 2007.
M. Y. P. Patrama and R. Nugroho, “Dampak Negatif Penggunaan Gawai Pada Anak Dalam Pembelajaran Daring di KB Al Falah Darussalam Tropodo Kabupaten Sidoarjo,” J+ Plus Unesa J. Mhs. Pendidik. Luar Sekol., vol. 10, no. 2, pp. 328–336, 2021.
T. Nurrita, “Pengembangan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa,” MISYKAT J. Ilmu-ilmu Al-Quran, Hadist, Syari’ah dan Tarb., vol. 3, no. 1, p. 171, 2018, doi: 10.33511/misykat.v3n1.171.
I. A. Astuti, A. Harwanto, and T. Hidayat, “Pengembangan Media Interaktif Pengenalan Sistem Tata Surya Menggunakan Framework MDLC,” Eksplora Inform., vol. 8, no. 2, pp. 158–166, 2019, doi: 10.30864/eksplora.v8i2.220.
V. C. M. Yonanta, T. Afirianto, and W. S. Wardhono, “Pengembangan Aplikasi Permainan Edukasi Untuk Pengenalan Warna Dasar Menggunakan Markerless Augmented Reality,” J. Pengemb. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 4, no. 1, pp. 320–329, 2020.
P. Ambarwati and P. S. Darmawel, “Implementasi Multimedia Development Life Cycle Pada Aplikasi Media Pembelajaran Untuk Anak Tunagrahita,” Maj. Ilm. UNIKOM, vol. 18, no. 2, pp. 51–58, 2020, doi: 10.34010/miu.v18i2.3936.
I. Y. Sumendap, V. Tulenan, S. Diane, and E. Paturusi, “Pembuatan Animasi 3 Dimensi Menggunakan Metode Multimedia Development Life Cycle (Studi Kasus?: Tarian Dana Dana Daerah Gorontalo),” Pembuatan Animasi 3 Dimens. Menggunakan Metod. Multimed. Dev. Life Cycle (Studi Kasus Tarian Dana Dana Drh. Gorontalo), vol. 14, no. 2, pp. 227–234, 2019.
S. Sabarudin and S. A. Shar, “Pengembangan Sistem Informasi Inventory Berbasis Web Dan Mobile Pada Perusahaan Transitco,” vol. 14, no. 01, pp. 63–72, 2020, [Online]. Available: https://journal.uniku.ac.id/index.php/ilkom/article/view/2483
Rosa and Shalahuddin, “Pemodelan Visual dengan Menggunakan UML dan Rational Rose,” J. Teknol. Inf. Din., vol. 14, no. 1, pp. 23–29, 2013.
R. Astuti, “Pemodelan Analisis Berorientasi Objek dengan Use Case,” Media Inform., vol. 8, no. 2, pp. 73–81, 2009, [Online]. Available: https://jurnal.likmi.ac.id/Jurnal/7_2009/Pemodelan_Analisis_rini_.pdf
A. Hendini, “Pemodelan Uml Sistem Informasi Monitoring Penjualan Dan Stok Barang,” J. Khatulistiwa Inform., vol. 2, no. 9, pp. 107–116, 2016, doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
R. A. Hilmi, “Analisis Sistem Berjalan,” pp. 18–25, 2021.
R. Riskawati, Y. Tjandi, and M. Y. Mappeasse, “Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Menggunakan Adobe Animate Untuk Anak Disleksia di SMPN 2 Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar,” J. Mediat., vol. 4, no. 2, pp. 17–20, 2021, [Online]. Available: https://ojs.unm.ac.id/mediaTIK/article/view/21366