Implementasi Algoritma Certainty Factor dan Forward Chaining untuk Rekomendasi dan Larangan Makanan
Implementation of The Certainty Factor Algorithm and Forward Chaining Foor Food Recommendations and Prohibitions
DOI:
https://doi.org/10.57152/malcom.v4i1.1215Keywords:
Aplikasi Makanan, Certainty Factor, Penyakit Kronis, Forward Chaining, Berbasis LaranganAbstract
Sistem pakar dalam diagnosa berbagai jenis penyakit berdasarkan rekomendasi dan larangan makanan dengan metode certainty factor dan Forward Chaining dengan peningkatan penyakit kronis disebabkan karena berbagai faktor yang mempengaruhi kesehatan seseorang. Kesehatan seseorang dipengaruhi oleh apa yang dikonsumsi setiap jenis penyakit memiliki pantangan makanan. Sistem pakar diterapkan pada aplikasi berbasis web untuk memberikan persentase keyakinan terhadap suatu penyakit dianggap berhasil dibangun kedalam sistem Oleh karena itu, dibutuhkan suatu aplikasi yang dapat membantu penderita penyakit tertentu dalam menentukan jenis makanan yang boleh dan tidak boleh di konsumsi dengan berbasis Mobile Website. Penyakit yang dapat di diagnosis oleh sistem ada 5 (lima) yaitu Hipertensi, Diabetes Melitus, Asma, PPOK, dan Ginjal dengan menggunakan metode Certainty Factor dan Forward Chaining untuk menghitung nilai keyakinan user terhadap penyakit yang diderita. Penelitian ini menggunakan data 5 (lima) jenis penyakit, 26 gejala penyakit, 35 rekomendasi dan larangan makanan,serta 6 kasus pengujian. Dari 6 kasus pengujian tersebut di dapat hasil akurasi persentase keyakinan user terhadap suatu penyakit sebesar 83%.
References
Z. Azmi dan V. Yasin, “Pengantar sistem pakar dan metode (introduction of expert system and methods),” Jakarta: Mitra Wacana Media, vol. 7, no. 2.29, hlm. 845, 2016.
G. J. T. Dirma, I. Istiadi, dan G. Priyandoko, “SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT PADA PEROKOK AKTIF MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB,” dalam Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH), 2020, hlm. 543–550.
W. A. Pangestu, F. T. Anggraeny, dan I. G. S. Masdiyasa, “Rancang Bangun Aplikasi Informatif Penyakit Kronis Berbasis Android,” dalam Prosiding Seminar Nasional SANTIKA Ke-1 2019, 2019, hlm. 21–26.
A. Andriani, “Sistem Informasi Penjualan Pada Toko Online Dengan Metode Rapid Application Development (RAD),” Speed-Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi, vol. 10, no. 3, 2018.
I. Siahaan, “Perbandingan metode certainty factor dan bayes dalam mendiagnosa penyakit angina pektoris menggunakan metode perbandingan eksponensial,” Pelita Informatika: Informasi dan Informatika, vol. 6, no. 2, hlm. 193–199, 2017.
N. Ratama, “Analisa dan perbandingan sistem aplikasi diagnosa penyakit asma dengan algoritma Certainty Factor dan Algoritma Decision Tree berbasis Android,” Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT, vol. 3, no. 2, hlm. 177–183, 2018.
I. Suryani, “Sistem Pakar Penentuan Bahan Pangan yang Tepat untuk Pemenuhan Gizi Bagi Dewasa,” 2018.
I. Ramadani, M. Dahria, dan I. Mariami, “Aplikasi Sistem Pakar Dalam Mendeteksi Kerusakan Mesin Generator Turbin Shinko Untuk Pembangkit Listrik Pabrik Sawit Dengan Metode Dempster Shafer Pada PT. Indopower Watech Abadi,” Jurnal Cyber Tech, vol. 4, no. 2, 2022.
R. Cakradiningrat dan Y. I. Nurhasanah, “Perbandingan Metoda Forward Chaining dan Certainty Factor Dengan Naïve Bayes pada Rekomendasi Menu Makanan saat Sakit,” FTI, 2022.
C. Snijders, U. Matzat, dan U.-D. Reips, “‘Big Data’?: Big Gaps of Knowledge in the Field of Internet Science,” International Journal of Internet Science, vol. 7, hlm. 1–5, Jan 2012.
B. P. Pratiwi, A. S. Handayani, dan S. Sarjana, “Pengukuran Kinerja Sistem Kualitas Udara Dengan Teknologi Wsn Menggunakan Confusion Matrix,” Jurnal Informatika Upgris, vol. 6, no. 2, 2020.
Z. AKBAR, “SISTEM PAKAR SKRINING PENYAKIT THT MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEBSITE,” UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA, 2021.
S. Halim dan S. Hansun, “Penerapan Metode Certainty Factor dalam Sistem Pakar Pendeteksi Resiko Osteoporosis dan Osteoarthritis,” Jurnal ULTIMA Computing, vol. 7, no. 2, hlm. 59–69, 2016, doi: 10.31937/sk.v7i2.233.
Ibnu Akil, “Analisa Efektifitas Metode Forward Chaining Dan Backward Chaining Pada Sistem Pakar,” Jurnal Pilar Nusa Mandiri, vol. 13, no. 1, hlm. 35, 2017.
S. Wijaya, “SISTEM PAKAR REKOMENDASI DAN LARANGAN MAKANAN BERDASARKAN PENYAKIT TERTENTU DAN PENYAKIT KOMPLEKS,” Jurnal Teknologi Pintar, vol. 3, no. 8, 2023.
B. H. Hayadi, Sistem pakar. Deepublish, 2018.
Q. Izzati, “Sistem rekomendasi pemilihan terapi batuk untuk anak menggunakan metode Multimoora,” Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, 2023.
M. K. Sharif, K. Javed, dan A. Nasir, “Chapter 15 - Foodborne Illness: Threats and Control,” dalam Foodborne Diseases, A. M. Holban dan A. M. Grumezescu, Ed., dalam Handbook of Food Bioengineering. , Academic Press, 2018, hlm. 501–523. doi: https://doi.org/10.1016/B978-0-12-811444-5.00015-4.
N. F. Fauziah, I. Rafsanjani, V. F. Fitriah, dan V. Z. Rahmawati, “MENGENAL EFEKTIFITAS DAN EFEK SAMPING VAKSIN COVID-19,” Universitas Muhamamdiyah Surakarta, vol. Vol 2. No. 2, September 2022, 2022, [Daring]. Tersedia pada: https:
W. Irmayani, “VISUALISASI DATA PADA DATA MINING MENGGUNAKAN METODE KLASIFIKASI NAÏVE BAYES,” Universitas Bina Sarana Informatika, vol. 9, no. 1, 2021, [Daring].